Pada Rabu, 29 Juli 2020 Hmps Pendidikan Biologi mengadakan Kajian Idul Adha bertemakan “Memaknai  Idul Adha di Masa Pandemi” yang dilaksanakan secara virtual melalui channel YouTube HMPS Pbio UAD bersama pemateri Bapak Prof. Sabirin Matsjeh. Kajian dapat ditonton secara langsung karena bersifat umum.  Acara dibuka pukul 15.30-selesai.

Dalam kajiannya Prof Sabirin menyampaikan bahwa, Nabi Ibrahim adalah contoh yang sangat baik untuk kita pelajari, kita renungkan. Kita dapat belajar tentang bagaimana mengimplementasikan Taqwa. Taqwa memang tidak kelihatan tapi taqwa bisa dilihat dari perbuatan. Taqwa bisadilihat dari bagaimana berhubungan dengan Allah dan hubungan dengan sesama manusia.

Termasuk contohnya kisah nabi Ibrahim. Nabi Ibrahim bermimpi diminta menyembelih ismail satu satu nya anak yang dia harapkan selama puluhan tahun. Nabi ibrahim bermimpi di suruh meninggalkan ismail dan ibunya di tempat yang tidak ada kehidupan,tidak ada apa-apa, tidak ada air. Baru lahir saja sudah di pisahkan dari bapaknya , tetapi karena taqwa nya nabi Ibrahim itu tinggi maka dia tidak ragu, begitu juga istrinya siti hajar. “Kalau itu perintah Allah, laksanakanlah aku ikhlas menerimanya”. Setelah anak itu sudah berakal. Allah perintahkan lagi untuk disembelih.

Walaupun itu tidak bisa diterima dengan akal tetapi karena itu adalah perintah dari Allah , maka nabi ibrahim laksanakankan. Sebelumnya nabi Ibrahim bertanya dulu kepada nabi ismail “Tadi aku bermimpi menyembelih kamu, bagaimna pendapatmu? Dan nabi ismail pun berkata kalau iti memang perintah Allah, silahkan, aku akan sabar. Nabi Ibrahim dan nabi ismail kedua duanya menunjukan taqwa. Jadi jika sudah perintah Allah laksanakanlah.

“Idhul Adha di masa pandemi covid ini alangkah lebih bagus disedekahkan saja Uangnya” ujarnya. Tidak perlu bagi-bagi daging tetapi bagi kan uangnya bisa untuk beli sembako atau segala macamnya. Kita dapat mengambil hikmah Idul Adha ini yaitu dengan menambah iman dan ketaqwaan, menjalankan apa saja yang diperintahkan oleh Allah dan menjauhi apa saja Yang dilarang Allah.

Dalam kajian nya Prof. Sabirin mengatakan sebuah pesan diakhir acara, “Jangan mudah putus asa. Tingkatkan taqwa dan semangat untuk mahasiswa dalam belajar mandiri dan jangan takut dengan tugas, dan bagi dosen untuk tidak seenaknya dalam memberikan kepada mahasiswa”.

Di masa pandemi seperti ini walau tidak dapat melaksanakan pemotongan hewan qurban seperti acara rutin pada setiap tahunnya, kita dapat memaknai Idul Adha dari sisi yang lain di tengah pandemi seperti ini. Agar selalu semangat menjalankan aktivitas walau hanya dari rumah saja  dan berusaha untuk berfikir kreatif dan selalu berinofatif.